Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra) menandatangani perjanjian kerjasama dengan Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Sulawesi Tenggara (Sultra).
Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) tersebut dilakukan oleh Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Sultra, Asrun Lio, dan Rektor Unsultra, Prof Andi Bahrun, di gedung WTC Unsultra, Kota Kendari, pada Kamis (17/7/2025).
Ketua Kwarda Sultra, Asrun Lio mengatakan Unsultra menjadi perguruan tinggi pertama yang menjalin kerjasama dengan Kwarda Sultra pada masa kepemimpinannya periode 2024–2029.
MoU ini merupakan komitmen bersama untuk membina generasi muda, khususnya dalam mempersiapkan generasi emas 2045.
“Target binaan kita adalah anak-anak usia 7 hingga 25 tahun. Berbagai kegiatan kepramukaan yang akan digelar di perguruan tinggi sudah kami tuangkan dalam kesepakatan kerjasama ini,” kata Asrun Lio.
Asrun menyampaikan bagi anggota Pramuka berprestasi yang ingin melanjutkan pendidikan di Unsultra, nantinya akan mendapatkan rekognisi dan afirmasi khusus.
Setelah Unsultra, Kwarda Sultra berencana menjalin kerjasama serupa dengan perguruan tinggi negeri lainnya, seperti Universitas Halu Oleo dan IAIN Kendari.
Sementara itu, Rektor Unsultra, Prof Andi Bahrun, mengatakan penandatanganan MoU ini merupakan bentuk kesepakatan untuk bersama-sama membumikan gerakan Pramuka di Sultra, khususnya di lingkungan perguruan tinggi.
Menurutnya, program Pramuka sangat strategis karena memiliki semangat dan tujuan yang selaras dengan perguruan tinggi.
Seperti meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pembinaan karakter, penguatan jiwa kepemimpinan, kewirausahaan, kepedulian sosial, serta mempersiapkan calon pemimpin masa depan.
“Oleh karena itu, baik Unsultra maupun Kwarda Sultra akan segera merancang berbagai program kerja sama. Kami di Unsultra akan membentuk unit kegiatan mahasiswa (UKM) Pramuka di kampus,” jelasnya.
source : sultra.tribunnews
Kwarda Sulawesi Tenggara dan Unsultra Teken MoU, Fokus Bina Mahasiswa Lewat Kegiatan Kepramukaan
